VIVAnews - Beberapa hari menjelang Idul Fitri, pasti Anda sudah bersiap-siap untuk mudik. Perjalanan mudik baik melalui darat, laut, maupun udara pasti sangat melelahkan baik untuk Anda dan si kecil. Untuk perjalanan udara, jika Anda melintasi zona waktu yang berbeda, masalah yang bisa timbul adalah jet lag yang terjadi pada si kecil.
Jet lag ditandai oleh ketidakmampuan bayi tidur untuk tidur. Mereka juga akan bangun lebih awal dan tampak lelah sepanjang hari. Efeknya lebih besar pada anak-anak dibandingkan orang dewasa. Makin jauh perbedaan zona waktu, maka makin sulit baginya untuk menyesuaikan diri dengan zona waktu yang baru. Agar si kecil terhindar dari jet lag atau mengurangi efeknya, ada empat cara yang bisa Anda lakukan.
1. Sesuaikan jadwal tidurnya
Buatlah si kecil tidur 20 menit lebih awal sebelum melakukan perjalanan. Hal ini untuk perlahan-lahan menyesuaikan jadwal tidurnya ke zona waktu yang baru.
2. Tetap tidur siang
Bukan hanya tidur pada malam hari, sesuaikan juga jadwal tidur siangnya berdasarkan lokasi zona waktu yang. Pertahankan ritme tidur yang biasanya Anda lakukan di rumah. Jika ia terbangun di malam hari, jaga ruangan tetap gelap dan buatlah ia merasa tenang, bisa dengan mengusap punggung atau keningnya.
3. Sesuaikan jadwal makan
Jadwal makan juga perlu disesuaikan dengan zona waktu yang baru, karena berpengaruh pada metabolismenya. Sistem metabolisme sangat berpengaruh pada ritme tidurnya.
4. Ajak si kecil ke luar rumah
Setelah sampai di tempat tujuan, sering-seringlah membawa si kecil keluar rumah. Hal ini akan membantu tubuhnya melakukan penyesuaian dengan zona waktu dan suhu secara lebih cepat.
By Petti Lubis, Mutia Nugraheni
1. Sesuaikan jadwal tidurnya
Buatlah si kecil tidur 20 menit lebih awal sebelum melakukan perjalanan. Hal ini untuk perlahan-lahan menyesuaikan jadwal tidurnya ke zona waktu yang baru.
2. Tetap tidur siang
Bukan hanya tidur pada malam hari, sesuaikan juga jadwal tidur siangnya berdasarkan lokasi zona waktu yang. Pertahankan ritme tidur yang biasanya Anda lakukan di rumah. Jika ia terbangun di malam hari, jaga ruangan tetap gelap dan buatlah ia merasa tenang, bisa dengan mengusap punggung atau keningnya.
3. Sesuaikan jadwal makan
Jadwal makan juga perlu disesuaikan dengan zona waktu yang baru, karena berpengaruh pada metabolismenya. Sistem metabolisme sangat berpengaruh pada ritme tidurnya.
4. Ajak si kecil ke luar rumah
Setelah sampai di tempat tujuan, sering-seringlah membawa si kecil keluar rumah. Hal ini akan membantu tubuhnya melakukan penyesuaian dengan zona waktu dan suhu secara lebih cepat.
By Petti Lubis, Mutia Nugraheni
0 komentar: