Bukan hanya wajah, kulit tubuh juga bisa dehidrasi. Tandanya, kulit kusam, bersisik, dan kadang-kadang, bila terjadi dalam waktu lama, akan muncul garis-garis halus. Penyebabnya dapat dipicu berbagai faktor, seperti kekurangan vitamin A, pengaruh cuaca yang berganti secara ekstrem, mengonsumsi suatu obat tertentu dalam jangka waktu lama, dan pola hidup. Dampak buruk lain dari kulit kering adalah penampilan kulit yang terlihat menua.
Tip:
1. Gunakan pelembap yang mengandung AHA, vitamin C dan E. Oleskan minimal 2 kali sehari, terutama sehabis mencuci muka atau mandi.
2. Lebih baik mandi dengan waktu singkat menggunakan air dingin setiap hari, dibanding air hangat. Terlalu lama mandi menggunakan air hangat akan membuat kulit kering dan mudah iritasi.
3. Atur suhu AC. Hindari berada di ruangan ber-AC terlalu lama.
4. Sesekali lakukan pijatan pada kulit wajah dan tubuh menggunakan minyak zaitun, dengan penekanan di titik-titik akupresur. Cara ini, selain menstimulasi kelenjar minyak untuk berproduksi, juga melancarkan sirkulasi darah.
5. Gunakan sarung tangan atau pelindung tangan lain jika bersentuhan langsung dengan detergen, cairan pembersih yang mengandung pemutih, seperti karbol atau lisol. Khusus tumit yang pecah-pecah, gunakan sandal saat di rumah.
Penulis: Revyana Zulardiani
[Dari femina 32 / 2010]
1. Gunakan pelembap yang mengandung AHA, vitamin C dan E. Oleskan minimal 2 kali sehari, terutama sehabis mencuci muka atau mandi.
2. Lebih baik mandi dengan waktu singkat menggunakan air dingin setiap hari, dibanding air hangat. Terlalu lama mandi menggunakan air hangat akan membuat kulit kering dan mudah iritasi.
3. Atur suhu AC. Hindari berada di ruangan ber-AC terlalu lama.
4. Sesekali lakukan pijatan pada kulit wajah dan tubuh menggunakan minyak zaitun, dengan penekanan di titik-titik akupresur. Cara ini, selain menstimulasi kelenjar minyak untuk berproduksi, juga melancarkan sirkulasi darah.
5. Gunakan sarung tangan atau pelindung tangan lain jika bersentuhan langsung dengan detergen, cairan pembersih yang mengandung pemutih, seperti karbol atau lisol. Khusus tumit yang pecah-pecah, gunakan sandal saat di rumah.
Penulis: Revyana Zulardiani
[Dari femina 32 / 2010]
0 komentar: